Bahaya Mi Instant

Bahaya Mi Instant
Kembali ide posting blog datangnya pagi hari, he he jadi nya saya harus bangun pagi nih biar ndak kehilangan ide posting di blog kesehatan ini. Kali ini blog dokter akan sharing informasi menyoal bahaya mi instant. Ketika saya tadi mengantarkan istri saya ke pasar untuk membeli sayuran buat sarapan, ada sekitar dua warung BurJo tuh padat lho pembelinya, saya rasa mereka adalah yang cari sarapan, untuk kemudian kerja, sama seperti saya ketika bujang dulu, kalau mampir warung BurJo pasti order mi instat, padahal sekarang baru tahu kalau bahaya mi instant itu sangat besar.

Bahaya mi instant ini pernah saya jumpai pada tetangga sendiri, anak nya yang baru umur 5 tahun harus menjalani operasi usus gara2 terjadi iritasi usus akibat pengapuran, kata dokter sih terlalu banyak konsumsi mi istant, tapi benar juga karena anak ini tiap hari makan mi instant, gara-gara ibu nya terlalu sibuk, jadi tidak sempat memasak untuk anak nya, di bikinin mi instant terus. Bahaya mi instant benar adanya lho.


Bahaya Mi Instant ini terdapat dalam bumbunya yang mengandung kadar garam dan pengawet seperti monosodium glutamat (MSG) yang tinggi, sehingga pada orang yang memiliki hipertensi, kegemukan dan diabetes dianjurkan tidak mengonsumsi mi instan.

Bahaya Mi Instant juga karena adanya kandungan lilin yang selama ini diyakini ada dalam mi instan umumnya akan meleleh atau hilang ketika direbus, untuk itu jika seseorang membuat mi instan sebaiknya air rebusannya tidak dikonsumsi.

Untuk itu, jangan terlalu sering makan mi instant, kalau pun pengin dan terpakasa makan mi instan maka usahakan untuk tidak memakan kuah nya, cara bikin mi instant yang sehat :

  • Didihkan air 2x ukuran kuah, jadi misal ukuran kuah 250ml maka didihkan 500ml
  • Tuang 250ml atau separuhnya ke dalam mangkuk, lalu campur dengan bumbu mi instant
  • Rebus mi instat dengan sisa air mendidih nya tadi, buang sisa rebusan ini ya
  • Masukan mi yg sudah mateng ke dalam mangkuk berisi air dan bumbu tadi.
Nah sobat sekalian, kira-kira begitu cara bikin mi instant kuah yang sehat, ingat bahaya mi instant tetap ada walaupun cara memasak nya sudah sehat. Jangan terlalu sering ya, cukup lah 1 minggu satu kali saja makan mie instant. Salam Kesehatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar